Jakarta - 29 Petugas Satpol PP mengalami luka-luka akibat bentrokan yang terjadi di makam Mbah Priok, Jakarta Utara. Bahkan, ada petugas yang tangannya nyaris putus akibat sabetan senjata tajam.
"Korban dari Satpol PP totalnya 29 orang. 10 Orang di antaranya luka parah. Bahkan ada yang tangannya nyaris putus dan ada yang kepalanya bocor terkena lemparan bom molotov," kata Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Pemprov DKI Jakarta, Cucu Ahmad Kurnia, kepada detikcom, Rabu (14/4/2010).
Cucu menjelaskan, petugas yang mengalami luka-luka tersebut langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat. "Sudah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapat perawatan," katanya.
Cucu menegaskan, Pemprov DKI tidak akan melakukan penggusuran makam tersebut. Malah, makam Mbah Priok akan dijadikan situs bersejarah.
"Kita tidak akan gusur makam itu," tegasnya.
Situs bersejarah digusur?, sepanjang sejarah yang saya tahu baru sekarang terjadi. Apa pemerintah tidak belajar dari "peristiwa Priok 84" ?, haduh terulang lagi kayaknya
Hanya orang bodoh yang bersedia menyakiti orang lain karena membela orang mati
Kok ada ya yang bangga menyakiti manusia lain yang bekerja mengikuti aturan? Apa mereka tidak berfikir bahwa manusia itu bekerja mencari nafkah untuk menghidupi anak istrinya?
Sungguh manusia-nya yang bodoh atau ajarannya yang ngaco??? heaven knows ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar